Bappeda Metro Amnesia Soal Belanja Meubel Capai Rp 200 Juta
Kota Metro–Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Metro, Anang Risgyanto, terkesan tidak transparan dalam pengelolaan dan alokasi anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Pemkot setempat.
Saat di konfirmasi, Kepala Bappeda Kota Metro enggan berkomentar dan terkesan menghindar saat di tanya soal pengelolaan dan alokasi belanja barang dan jasa pengadaan Mebeler dan Komputer di satuan kerjanya.
“Lupa. Tapi sudah di adakan berarti sudah terlaksana. Saya mau jalan nih, saya sudah di tunggu bener,” kilahnya, belum lama ini.
Sementara, saat akan kembali di konfirmasi, seorang staf Bappeda Kota Metro mengatakan bahwa, Kepala Bappeda Kota Metro tidak ada di kantor.
“Pak kaban lagi Dinas Luar (DL) dengan pak Wali,” ujarnya pada Jum’at, (23-2-2024).
Lebih lanjut, saat ditanya Sekretaris Bappeda Metro pun pihaknya mengatakan sedang ada rapat.
“Sekertaris lagi rapat, gak tahu selesainya jam berapa,” ucapnya.
Dia menyarankan, terkait hal tersebut agar langsung mengkonfirmasi dengan Kepala Bappeda.
“Nunggu pak kaban, senin saja. Tunggu kaban, sekertaris baru menjabat dan mana tahu dia,” katanya.
Menurut data yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022. Pengadaan belanja meubel di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Metro begitu fantastic yang mencapai sebesar Rp 200 juta.
Sementara itu, Kepala Bappeda Kota Metro Anang Risgyanto saat dikonfirmasi melalui pesan whatsapp 0819-9314-xxxx sedang tidak aktif. Meskipun pesan terkirim.(rahmat)