Pernyataan Parosil Menghina Pancasila
Viralnya vidio pernyataan mantan Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus saat menghadiri acara NU belum lama ini mendapat kecaman dan protes keras terhadap sejumlah kalangan, terutama kalangan Muhammadiyah. Sebab, pernyataan politisi PDIP yang juga adik kandung Mukhlis Basri ini dinilai dapat memecah belah masyarakat.
Sekretaris Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Lampung, Heri Agustiawan, pernyataan Parosil Mabsus sama sekali tidak mencerminkan Bhineka Tunggal Ika alias Anti Pancasila.
“Ucapan semacam ini sangat-sangat tidak mencerminkan sosok seorang pemimpin apalagi yang bersangkutan ini adalah mantan Bupati Lampung Barat,” ungkap Heri, Kamis (10/8) siang.
Menurut Heri, selama ini warga NU-Muhammadiyah hidup rukun dan guyub, khususnya di Lambar. Namun akibat, ucapan Parosil ini ditegaskannya lagi dapat merusak kebersamaan masyarakat.
“Atas nama pribadi dan Pemuda Muhammadiyah Lampung sekali lagi sangat menyayangkan dan menyesalkan ungkapan adu domba yang disampaikan Parosil Mabsus. Dan kami sangat tersinggung atas pernyataan beliau memunculkan perbedaan antara kader Muhammadiyah dan NU yang selama ini rukun dan guyub,” ungkapnya.
Untuk itu, Heri yang juga putra Lambar meminta agar Parosil meminta maaf secara terbuka, terutama ke kader Muhammadiyah.
“Kami meminta Parosil Mabsus meminta maaf kepada seluruh Kader Muhammadiyah Lampung secara terbuka,” tandasnya.
Sebelumnya, elit PAN dan PKS Lampung juga mengecam atas pernyataan Parosil Mabsus. Pada vidio yang beredar, Parosil Mabsus meminta kader NU untuk tidak bergabung ke partai politik PKS dan PAN.
“Yang lain monggo-monggo saja,” petikan sambutan Parosil.