KPU Bandar Lampung Siapkan Debat Pamungkas
FAJARSUMATERA — Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandar Lampung, Dedy Triyadi, mengumumkan KPU saat ini tengah mempersiapkan debat kedua untuk calon walikota dan wakil walikota Bandar Lampung yang dijadwalkan berlangsung pada 15 November mendatang.
“Debat kedua ini mengusung tema Sinergi dan Harmonisasi Pembangunan Kota Bandar Lampung dalam Memperkokoh NKRI,” ungkap Dedy dalam sambutannya pada acara Sosialisasi Peningkatan Partisipasi Masyarakat Segmentasi Warganet (Netizen) pada Pilkada Tahun 2024 di Cafe D’Jaya House Kedaton, Bandar Lampung, Selasa (12/11/2024).
Lebih lanjut Dedy menjelaskan debat dijadwalkan berlangsung pada Jumat, pukul 14.00 WIB, dengan durasi 150 menit dan akan disiarkan secara nasional. Format debat terbagi dalam beberapa segmen. Segmen pertama untuk penyampaian visi dan misi, segmen kedua hingga kelima untuk pendalaman dan tanya jawab antar-pasangan calon, serta segmen terakhir sebagai penutup.
Setelah debat selesai, setiap pasangan calon akan diberikan waktu 10 menit untuk sesi konferensi pers. Dedy mengatakan debat kedua ini akan menjadi debat terakhir, mengingat KPU Bandar Lampung hanya mengadakan dua kali debat.
Selain persiapan debat, Dedy juga menyampaikan KPU Bandar Lampung saat ini sedang dalam proses sortir dan pelipatan surat suara. Ia menyebutkan masih ada kekurangan surat suara sebanyak 5.370 untuk Pilgub dan 555 untuk Pilwakot. “Kami masih menunggu pengiriman tambahan surat suara, dan pada saat yang sama sedang melakukan setting formulir plano. Proses pengepakan surat suara akan dimulai pada 16 November 2024,” ujar Dedy.
KPU juga akan menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara pada 18 November 2024 di Lapas Rajabasa. Simulasi ini akan melibatkan KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) yang baru dilantik, bersama pemilih dari TPS khusus di Lapas Rajabasa.
Dedy menegaskan komitmen KPU untuk memastikan segala persiapan berjalan baik hingga hari pemungutan suara. “Saya bersama Pak Hamami berkomitmen menyelesaikan seluruh tugas kami dengan penuh tanggung jawab, baik dari sisi kesiapan SDM, logistik, hingga teknis pelaksanaan pemungutan suara, agar di hari pemungutan suara nanti minimal tidak menimbulkan persoalan,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Dedy menyampaikan rasa terima kasih dan permohonan maaf kepada seluruh pihak yang telah bekerja sama dengan KPU Bandar Lampung selama dua periode kepemimpinannya. “Jika ada perkataan, perbuatan, sikap, atau hal-hal yang tidak berkenan selama 10 tahun terakhir ini, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya,” tutupnya. (Suryani)