Polemik Foto Koalisi: Yusak Tegas Menolak, Eriawan Sampaikan Klarifikasi

FAJARSUMATERA,PESAWARAN- Beredarnya sebuah foto yang memperlihatkan sejumlah tokoh duduk bersama dalam suasana santai telah memicu polemik dan spekulasi publik. Foto tersebut sempat dikaitkan dengan terbentuknya koalisi politik tertentu di wilayah Kabupaten Pesawaran.
Menanggapi hal tersebut, Yusak, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Pesawaran, menyampaikan pernyataan keras dan menolak dikaitkan dengan narasi politik yang berkembang.
“Saya ingin menegaskan bahwa saya tidak pernah terlibat, apalagi tergabung dalam koalisi yang disebut-sebut dalam pemberitaan itu. Penggunaan foto tersebut tanpa konfirmasi atau klarifikasi terlebih dahulu adalah bentuk penyampaian informasi yang menyesatkan dan sangat merugikan secara pribadi maupun institusional. Jangan seret-seret saya dalam dinamika politik yang bukan bagian dari sikap politik saya maupun partai,” tegas Yusak Kamis,(10/4/25)
Yusak juga meminta semua pihak untuk lebih bertanggung jawab dalam menyebarkan konten publik, khususnya yang berkaitan dengan nama dan citra seseorang.
Sementara itu, Eriawan, yang diketahui sebagai pihak yang membagikan foto tersebut, turut memberikan penjelasan kepada masyarakat. Ia menyampaikan bahwa gambar tersebut tidak lebih dari dokumentasi momen kebersamaan biasa, tanpa muatan politik ataupun maksud lain di baliknya.
“Kadang dalam kebersamaan, ada momen yang terekam tanpa skenario. Foto itu hanyalah potret sederhana dari pertemuan biasa, bukan pernyataan sikap, apalagi langkah politik. Saya percaya masyarakat kita cukup cerdas dan dewasa untuk menilai sesuatu secara utuh, tidak hanya dari potongan visual,” ujar Eriawan.
Ia juga mengajak masyarakat dan media untuk melihat setiap informasi dengan bijak dan tidak mudah terprovokasi oleh narasi yang belum jelas asal-usul dan maksudnya.
“Kita semua ingin menjaga suasana yang kondusif, damai, dan penuh persaudaraan di Pesawaran. Mari kita rawat ruang publik dengan itikad baik, bukan asumsi yang bisa menyesatkan,” tambahnya.
Pernyataan kedua tokoh ini diharapkan dapat memperjelas duduk perkara yang sebenarnya, serta menjadi pengingat akan pentingnya tanggung jawab bersama dalam menyampaikan dan menanggapi informasi.