Guncang Politik Pesawaran! Aries Sandi, Eriawan, dan 5 Partai Tinggalkan Supriyanto–Suryansyah, Berlabuh ke Nanda–Anton.

FAJARSUMATERA, PESAWARAN — Peta politik di Pesawaran jelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada 2025 berubah drastis.
Aries Sandi Darma Putra, tokoh kuat yang pada Pilkada 2024 menguasai 10 dari 11 kecamatan, kini secara resmi mengalihkan dukungannya kepada pasangan calon nomor urut 2, Nanda Indira Bastian dan Antonius Muhammad Ali.
Tak hanya Aries Sandi, kekuatan Nanda–Anton makin menguat setelah lima partai politik besar — Partai Demokrat, Partai Gelora, Partai Ummat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Partai Buruh — juga resmi mendukung pasangan ini.
“Kami, lima partai, telah sepakat untuk mendukung penuh pasangan Nanda–Antonius. Ini adalah langkah strategis untuk membawa perubahan positif bagi Pesawaran,” tegas Eko Supardani, Ketua Partai Gelora Kabupaten Pesawaran, dalam pernyataan resminya.
Dukungan tersebut memperbesar kekuatan Nanda–Anton, yang sebelumnya sudah ditopang Koalisi Untuk Rakyat (KUR) yang terdiri dari sebelas partai besar seperti PDI-P, PKS, NasDem, Gerindra, PKB, PAN, Perindo, Hanura, PBB, Garuda, dan PKN.
Kini, total 16 partai politik resmi berada di belakang Nanda–Anton.
Sinyal kuat dukungan Aries Sandi terlihat dalam pertemuannya dengan Antonius Muhammad Ali pada Minggu (27/4/2024) malam. Dalam foto yang beredar luas, Aries Sandi tampak mengacungkan dua jari — simbol nomor urut pasangan Nanda–Anton — memperjelas arah politiknya.
“Alhamdulillah, saya bersama Pak Aries Sandi ngobrol banyak malam ini, dan ada beberapa poin penting yang dibicarakan kaitannya dengan kepentingan masyarakat Pesawaran,” ungkap Anton.
Anton menyebutkan, Aries Sandi siap mendukung penuh serta memberikan kontribusi ide dan pengalaman dalam upaya membangun Pesawaran lebih baik ke depan.
Lebih mengejutkan lagi sebelumnya, Eriawan, mantan Ketua Tim Pemenangan Aries Sandi–Supriyanto di Pilkada 2024, juga ikut bergabung mendukung Nanda–Anton.
Sebagai sosok kunci dalam strategi pemenangan Aries–Supriyanto sebelumnya, langkah Eriawan ini mempertegas arus pergeseran kekuatan politik menuju Nanda–Anton.
Di sisi lain, Supriyanto yang kini berpasangan dengan Suryansyah, menghadapi hantaman serius.
Koalisi besar yang dulu mendukungnya kini tercerai-berai. Supriyanto–Suryansyah saat ini hanya diusung oleh dua partai politik saja, yakni Partai Golkar dan PPP.
Pecahnya koalisi dan ditinggalkannya Supri–Suryansyah oleh para pendukung lamanya semakin memperjelas melemahnya kekuatan politik mereka.
Sementara itu, Nanda–Anton dengan dukungan penuh dari kekuatan politik baru, mesin partai, jaringan akar rumput, serta tokoh-tokoh kunci Pesawaran, semakin mantap menatap kemenangan di PSU 24 Mei 2025 mendatang.
Gelombang perubahan ini menjadi bukti kuat bahwa Pesawaran bergerak ke arah baru, di mana semangat perubahan dan harapan baru dikibarkan di bawah bendera Nanda Indira Bastian dan Antonius Muhammad Ali.