Warga Tanjung Dalom Waykanan Terima BLT Perdana
FAJARSUMATERA – BLT-DD adalah pemberian uang tunai kepada keluarga miskin atau tidak mampu di Desa yang bersumber dari Dana Desa untuk sasaran percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem dan mengurangi dampak ekonomi.
Pemerintah Kampung Tanjung Dalam menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) untuk Bulan Januari,Februari dan Maret 2024 sebesar Rp. 900.000,-/KPM yang dilaksanakan di Aula Balai Kampung Tanjung Dalam, selasa (23/01/2024).
Pencairan BLT-DD yang dimulai pukul 09.00 WIB tersebut dihadiri Camat Bumi Agung Firdaus yang di wakili oleh Kasi PMK Duwi Ambar Utari, Pendamping Desa Iswanto, BLT-DD adalah pemberian uang tunai kepada keluarga miskin atau tidak mampu di Desa yang bersumber dari Dana Desa untuk sasaran percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem dan mengurangi dampak ekonomi.
Pemerintah Kampung Tanjung Dalam menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) untuk Bulan Januari,Februari dan Maret 2024 sebesar Rp. 900.000,-/KPM yang dilaksanakan di Aula Balai Kampung Tanjung Dalam, Selasa 23/01/2024.
Pencairan BLT-DD yang dimulai pukul 09.00 WIB tersebut dihadiri Camat Bumi Agung Firdaus yang di wakili oleh Kasi PMK Duwi Ambar Utari, Pendamping Desa Iswanto, Bhabinkamtibmas Bripka Rico Juni, Bhabinsa Koptu Ibrahim Qori, Kepala Kampung Tanjung Dalam Iwan Fatra dan aparatnya, BPK dan para Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Pada kegiatan penyaluran ini dibuka oleh Kepala Kampung Tanjung Dalam Iwan Fatra, dan dalam pembukaannya menyampaikan kepada seluruh penerima BLT DD agar bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi KPM dengan baik, urai Iwan Fatra.
“Perlu di ketahui juga bahwa Kampung Tanjung Dalam adalah Kampung yang pertama kali bisa mencairkan DD 2024 di Kabupaten Way Kanan ini, dan untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada Aparatur Kampung Tanjung Dalam dan masyarakat Tanjung Tanjung Dalam. Semoga dengan kerjasama dan komunikasi yang baik ini Kampung Tanjung Dalam semakin lebih baik lagi, kemudian penggunaan dari DD 2024 di tahap pertama ini di antaranya untuk pembangunan ruang belajar bersama, dan ketahanan pangan.” Tutup Iwan Fatra
KPM yang tidak bisa hadir dalam giat BLT tersebut karena keterbatasan fisik, pihak kampung mendatangi langsung KPM tersebut untuk membagikan BLT yang diperoleh.
Habibi